Berita Kereta Api: Perjalanan sehari dengan SAPHIR ODORIKO yang mewah ke Kota Shimoda

Menaiki Gerbong Premium Green SAPHIR ODORIKO

SAPHIR ODORIKO biru yang indah berjalan di sepanjang pantai. (Kredit gambar: JR East)

Menawarkan tampilan yang ramping dan eksterior berwarna biru tua yang terinspirasi oleh laut biru safir dan langit Semenanjung Izu yang menakjubkan, SAPHIR ODORIKO dirancang oleh Ken Okuyama, desainer industri ternama yang juga mengerjakan kereta pesiar mewah Train Suite Shiki-shima dan banyak Joyful Train JR East.

Tahukah Anda? “Saphir” berarti “safir” dalam bahasa Perancis, dan “Odoriko” berasal dari “Izu no Odoriko” (伊豆の踊り子 Gadis Penari Izu), sebuah cerita terkenal berlatar Semenanjung Izu, yang ditulis oleh penulis pemenang Hadiah Nobel Kawabata Yasunari.

SAPHIR ODORIKO beroperasi pada kereta seri E261 yang baru, dan sangat indah untuk dilihat. Yang paling menonjol dari kereta delapan gerbong ini adalah kursi Premium Green (プレミアムグリーン), kelas kursi yang terletak di antara Kelas Green dan Kelas Gran.

Kursi Premium Green di SAPHIR ODORIKO. (Kredi foto: JR East / Carissa Loh)

Perjalanan kali ini, saya harus menaiki kursi Premium Green! Sesuai dengan namanya, kursi di gerbong ini jelas terlihat dan terasa “premium”. Mulai dari bantalan kursi yang mewah dan nyaman, hingga fungsi putar yang mewah untuk menghadap jendela, hingga sandaran kursi elektrik yang menyenangkan, dan pemandangan menakjubkan ke berbagai arah karena jendela lebar dan jendela atap, perjalanan dengan SAPHIR ODORIKO ini tidak diragukan lagi merupakan salah satu pengalaman yang luar biasa, yang akan saya ingat untuk waktu yang sangat lama.

Gerbong kafetaria di SAPHIR ODORIKO. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Selain kursi Premium Green yang nyaman, hal yang wajib dicoba di dalam SAPHIR ODORIKO adalah hidangan dari kafetaria, yang dilengkapi dengan dapur terbuka.

SAPHIR Pay. (Kredit gambar: JR East)

Sebagai kereta baru, SAPHIR ODORIKO juga dilengkapi teknologi baru, yang mengharuskan seluruh pemesanan makanan dilakukan dan dibayar melalui website SAPHIR Pay (akses smartphone saja). Cukup pilih item yang ingin Anda pesan dari menu, bayar melalui kartu kredit, dan kode QR akan dikeluarkan. Tunjukkan kode QR ini kepada staf di kafetaria, dan mereka akan membawakan pesanan Anda.

Linguine makarel yang lezat. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Selama perjalanan saya, kafetaria menyajikan masakan Italia yang dipilih oleh chef Tetsuya Honda dari Ristorante HONDA, dan saya menikmati “Izusan Uokyu Mackerel dan

Makanan itu dimakan dalam sekejap. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Ini adalah pertama kalinya saya makan pasta makarel, dan semua keraguan yang awalnya saya miliki segera hilang setelah saya mengambil suapan pertama. Kombinasi rasa ikan dan saus pasta sungguh luar biasa, tidak seperti pasta mana pun yang pernah saya rasakan. Sebelum saya menyadarinya, pastanya sudah habis.

Pemandangan dari kereta. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Karena COVID-19, pengunjung diberikan waktu 20 menit untuk makan di kafetaria. Karena pasta saya habis begitu cepat, saya menggunakan sisa waktu untuk menikmati pemandangan dari kursi yang menghadap jendela. Cuaca sedang hujan, namun pemandangan pantai tetap indah.

SAPHIR ODORIKO terdiri dari delapan gerbong, semuanya merupakan kelas tempat duduk Green Car ke atas. Satu gerbong memiliki kursi Premium Green, satu adalah kafetaria, empat gerbong memiliki kursi 2+1 Green Car, dan dua gerbong memiliki Green Car Private Compartments.

Green Car Private Compartments di SAPHIR ODORIKO. (Kredit gambar: JR East)

Kali ini saya bepergian sendirian dan menaiki kursi Premium Green, namun jika saya naik kereta ini lagi bersama keluarga atau teman, saya pasti akan memilih Green Car Private Compartment.

Terdapat kompartemen empat tempat duduk dan kompartemen enam tempat duduk, dan keduanya menawarkan ruang pribadi untuk benar-benar menikmati pemandangan indah, dengan jendela besar yang menghadap ke laut. Sangat cocok untuk pesta kecil, dan saya sangat iri dengan penumpang lain yang bisa menikmati ruangan ini.

SAPHIR ODORIKO di musim panas. (Kredit gambar: JR East)

Hanya dibutuhkan waktu 2,5 jam dari Tokyo ke Izukyu-Shimoda, dan karena letaknya yang dekat dengan Tokyo dan Yokohama, Semenanjung Izu adalah tempat liburan favorit bagi penduduk kota yang mencari perubahan pemandangan. Terutama saat musim panas, SAPHIR ODORIKO sering kali penuh dipesan oleh wisatawan domestik yang ingin menikmati keindahan garis pantai Semenanjung Izu, mata air panas di tepi pantai, iklim sejuk, dan makanan laut yang lezat.

Hydrangea berlimpah

Ketika saya berkunjung pada bulan Juni, bunga hydrangea (あじさい ajisai) sedang bermekaran di Taman Shimoda, jadi saya meluangkan waktu untuk melihat Festival Hydrangea dan berjalan-jalan di sekitar Kota Shimoda.

Peta Taman Shimoda. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Berjarak 25 menit berjalan kaki dari Stasiun Izukyu-Shimoda, Taman Shimoda (下田公園 Shimoda Kо̄en) adalah rumah bagi 3 juta hydrangea—bunga yang mencolok dan berwarna-warni yang menandakan akhir musim semi dan awal musim panas.

Hydrangea dengan warna berbeda di Taman Shimoda. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Setiap bulan Juni, Taman Shimoda mengadakan festival hydrangea selama sebulan (あじさい祭り ajisai matsuri), dan pengunjung dapat mengagumi hydrangea indah yang mekar dalam berbagai warna cerah: biru tua, ungu tua, merah muda cerah, putih, dan banyak warna lain diantaranya. Meskipun cuacanya sedikit suram ketika saya berkunjung, bunga hydrangea berwarna-warni ini layak untuk dikunjungi.

Tangga ajaib di Taman Shimoda. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Taman Shimoda dibangun di atas bukit, dan saat bunga hydrangea sedang mekar, pemandangan tangga batu yang ditumbuhi semak-semak hijau cerah, dihiasi dengan bunga hydrangea berwarna-warni adalah pemandangan ajaib yang tampak seperti muncul langsung dari lukisan. Indah sekali!

Nikmati pemandangan Pelabuhan Shimoda dari Taman Shimoda. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Terdapat berbagai titik pandang dan tempat peristirahatan di mana pengunjung dapat beristirahat sejenak dan menikmati pemandangan Pelabuhan Shimoda di bawahnya. Selama kunjungan saya, saya melihat beberapa wanita mengenakan yukata dan mengambil foto dengan bunga hydrangea. Pemandangan di taman ini sungguh indah, dan saya beruntung bisa mengabadikannya.

Hydrangea dengan warna berbeda. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Saat berjalan menuju pintu keluar taman, saya terkejut melihat deretan bunga hydrangea yang memiliki bunga dengan warna yang berbeda. Dikatakan bahwa warna hydrangea dapat berubah tergantung pada pH tanah: hydrangea yang ditanam di tanah asam menghasilkan bunga berwarna biru, sedangkan hydrangea yang ditanam di tanah basa menghasilkan bunga berwarna merah muda. Saya kira keasaman tanah di sini memiliki gradien.

Berjalan-jalan di sepanjang Jalan Perry

Jalan Perry yang Indah. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Saat berada di Kota Shimoda, tempat lain yang patut dikunjungi adalah Jalan Perry yang indah, yang menghubungkan Kuil Ryosenji dan Taman Shimoda. Berjalan sejajar dengan kanal, jalan tersebut dipagari dengan pohon willow, dan banyak di antara bangunan tersebut merupakan kafe dan restoran. Jalan kuno dan tenang ini adalah tempat yang sempurna untuk berjalan-jalan santai, atau sekadar bersantai di kafe.

Saat musim hydrangea, ada juga hydrangea yang bermekaran di sepanjang Jalan Perry, yang menghasilkan pemandangan fantastis bersama dengan pohon willow dan jembatan merah cerah.

Kota Shimoda memiliki banyak monumen dan tempat yang didedikasikan untuk kedatangan Komodor Perry dan kapal hitam. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Anda mungkin bertanya-tanya, mengapa diberi nama “Jalan Perry”? Nah, nama tersebut berasal dari Komodor Matthew Perry yang pada tahun 1854 mendarat di Shimoda dengan beberapa kapal hitam (黒船 kurofune). Pendaratan kapal hitam ini mengawali peristiwa lain yang akhirnya mengarah pada dimulainya hubungan diplomatik antara Jepang dan Amerika Serikat.

​

Di dekat pintu keluar Taman Shimoda, terdapat monumen untuk memperingati pendaratan Komadore Perry, dan bahkan terdapat museum kecil di dekatnya.

Rumah Kapal Hitam Perry. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Ada toko makanan penutup lokal bernama Perry’s Black Ship House yang menyajikan es krim hitam dalam cone hitam, namun sayangnya toko tersebut tutup saat saya berkunjung. Oh ya, ini berarti saya harus kembali ke Semenanjung Izu dan mengunjungi Kota Shimoda lagi!

Cara membeli tiket SAPHIR ODORIKO

SAPHIR ODORIKO di Stasiun Tokyo. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

SAPHIIR ODORIKO melakukan satu perjalanan pulang pergi setiap hari antara Stasiun JR Tо̄kyо̄ (東京駅) dan Stasiun Izukyū-Shimoda (伊豆急下田駅), melewati Stasiun JR Shinagawa (品川駅) dan Stasiun JR Yokohama (横浜駅) di sepanjang perjalanan. Kereta tambahan yang berangkat dari Stasiun JR Shinjuku (新宿駅) dan Stasiun JR Shibuya (渋谷駅) dapat beroperasi pada tanggal tertentu. Anda dapat melihat jadwal dan jadwalnya di sini.

Tiket kereta

Tiket SAPHIR ODORIKO. (Kredit gambar: JR East / Carissa Loh)

Tiket kereta di SAPHIR ODORIKO terdiri dari tiga komponen:

• ① Tarif dasar (運賃 unchin)
• ② Biaya tambahan Limited Express (特急料金 tokkyū ryо̄kin)
• ③ Biaya tambahan Green/Premium Green / Green Compartment (グリーン料金・プレミアムグリーン料金・グリーン個室料金)

Biayanya ¥9,810 per orang untuk kursi Green Car dan ¥12,130 per orang untuk kursi Premium Green Car di SAPHIR ODORIKO dari Stasiun Tokyo ke Stasiun Izukyū-Shimoda.

Kabar baik bagi pemegang JR East Rail Pass: jika Anda menggunakan JR EAST PASS atau JR TOKYO Wide Pass, pass tersebut sudah mencakup tarif dasar, jadi Anda hanya perlu membeli tiket dengan biaya tambahan Limited Express dan biaya tambahan Green/Premium Green .

​

Tempat untuk membeli

Semua kursi di SAPHIR ODORIKO merupakan tempat duduk yang telah dipesan, dan memerlukan tiket untuk naik. Tiket dapat dibeli mulai pukul 10:00 satu bulan sebelum tanggal perjalanan, melalui empat metode:

• JR East Travel Service Center
• Loket tiket Midori-no-madoguchi (みどりの窓口)
• Mesin penjual tiket kursi yang dipesan (指定席券売機)
• Online dari situs Reservasi Kereta JR-EAST

Tiket SAPHIR ODORIKO dapat dibeli secara online. (Kredit gambar: JR East)

JR East Travel Service Center dapat ditemukan di stasiun kereta api besar seperti Stasiun Tokyo, Stasiun Ueno, Stasiun Shinjuku, dan banyak lagi. Pusat Layanan Perjalanan di stasiun-stasiun besar bahkan memiliki staf berbahasa Inggris untuk membantu wisatawan asing dengan kebutuhan perjalanan mereka dengan lebih baik. Perlu diperhatikan bahwa tiket Green Car Private Compartment hanya dapat dibeli di JR East Travel Service Center dan loket tiket Midori-no-madoguchi. Tiket Green dan Premium Green dapat dibeli melalui keempat metode yang disebutkan di atas.

JR TOKYO Wide Pass

JR TOKYO Wide Pass dan area penggunaan. (Kredit gambar: JR East)

Jika Anda sering bepergian di sekitar wilayah Kanto, pertimbangkan untuk membeli JR TOKYO Wide Pass, pass terjangkau yang menawarkan perjalanan kereta tanpa batas di jalur JR East (termasuk kereta peluru) di area yang berlaku selama 3 hari berturut-turut. Tiket masuk ini berharga ¥15,000 dan bahkan mencakup Jalur Izukyūkō hingga Semenanjung Izu. *JR TOKYO Wide Pass hanya mencakup tarif dasar SAPHIR ODORIKO. Penumpang masih perlu membeli tiket terpisah untuk menaiki kursi Green/Premium Green.

JR EAST PASS

JR EAST PASS (Tohoku area). (Kredit gambar: JR East)

JR EAST PASS (Nagano, Niigata area). (Kredit gambar: JR East)

Terdapat dua jenis JR EAST PASS, keduanya menawarkan perjalanan tanpa batas di jalur JR East (termasuk kereta peluru) di area yang ditentukan selama 5 hari berturut-turut. Pemegang tiket juga dapat melakukan reservasi kursi untuk kereta peluru, beberapa kereta ekspres terbatas, dan Joyful Train secara online gratis, hingga 1 bulan sebelumnya, di JR-EAST Train Reservation.

JR-EAST Train Reservation. (Kredit gambar: JR East)

JR EAST PASS (Tohoku area) berharga ¥30,000, sedangkan JR EAST PASS (Nagano, Niigata area) berharga ¥27,000, menjadikannya pilihan ekonomis bagi wisatawan yang menjelajahi area tersebut. Seperti JR TOKYO Wide Pass, JR EAST PASS dapat digunakan untuk gerbang tiket otomatis, dan pemegang paspor asing yang tinggal di Jepang juga memenuhi syarat untuk menggunakan pass ini.

*JR EAST PASS hanya mencakup tarif dasar SAPHIR ODORIKO. Penumpang masih perlu membeli tiket terpisah untuk menaiki kursi Green/Premium Green.

Kredit gambar header: JR East

Artikel Terkait

• Kereta wisata mewah JR East ke Semenanjung Izu: SAPHIR ODORIKO
• 4 liburan singkat dari Tokyo menggunakan JR TOKYO Wide Pass
• Berita JR: Pembaruan JR East Rail Pass, Lebih Mudah Digunakan!